Sebagai pemilik internet yang berbasis wifi atau LAN tak sedikit orang yang ikut nebeng menggunakan fasilitas internet yang kita miliki. Kadangkala saat kita memerlukan bandwidth yang besar malah di habiskan oleh orang lain yang ikut menggunakan internet kita. Maka solusinya, kita bisa mengatur kecepatan download(incoming) ataupun upload(outgoing) bagi pengguna fasilitas internet yang kita miliki.
P2Pover merupakan software yang diperuntukan untuk membatasi bahkan menghentikan bandwidth pengguna internet yang kita miliki. Kelebihannya:
- Setiap pengguna dapat dikenakan aturan (rule) yang berisi pengaturan bandwidth download atau upload dan ada pilihan untuk memblok penggunaan software P2P seperti Bit Torrent atau eDonkey serta software P2P lainnya. Selain itu kita bisa membatasi penggunaan instan messenger (IM) pengguna internet kita.
- Bisa menghentikan akses pada website tertentu baik mendownload atau mengupload. Bagian ini masih ada dalam pengaturan di aturan (rule)
- Aturan(rule) yang akan di tetapkan pada pengguna internet dapat di atur jadwalnya. Biasanya bagi pemilik kantor dapat menetapkannya saat jam kerja agar kecepatan internet dapat dibatasi.
- Dapat mendeteksi pengguna internet yang masuk akses internet kita secara ilegal. Sehingga dengan software ini pengguna ilegal dapat diputuskan koneksinya
Software ini terdiri dari dua versi yaitu gratis dan berbayar. Untuk versi gratis semua fungsi dapat digunakan, namun fungsi versi gratis ini akan dimatikan/dapat diatur oleh pengguna yang memiliki software P2Pover versi berbayar. Jadi kalau ingin lebih berkuasa beli software nya yang versi berbayar yah. Untuk instalasi bisa dilihat disini:
Baca Juga:
Langkah penggunaannya sebagai berikut:
- Klik 2x icon p2pover di desktop
- Pilih Yes untuk melanjutkan, tampilan di windows 10 seperti berikut
- Tampilan awal adalah menentukan Access Internet Mode (AIM) dan control adapter. Agar lebih mudah klik Auto Select di kedua pilihan. Setelah terisi klik OK
- Untuk menentukan perangkat yang terhubung ke WIFI atau LAN kita. Bisa dengan cara mengklik Scan.Tunggu sampai proses scan berhenti
- Untuk memudahkan mengetahui siapa pemilik IP address. Bisa di akali dengan cara menyalakan satu per satu perangkat yang terhubung ke jaringan internet. Kemudian di beri nama perangkat yang terhubung tersebut dengan cara klik kanan IP address dan klik Add comment on. Keuntungan memberi nama ini yaitu kita akan mengetahui perangkat lain yang terhubung di luar pengguna yang kita daftarkan.
- Langkah awal membatasi bandwidth pengguna. Kita bisa mulai dengan mengatur jadwal aturan yang akan diterapkan dengan mengklik schedule setting. Setelah di klik pilih New
- Beri nama dan atur kapan aturan yang akan kita terapkan berlaku. Caranya dengan memilih hari dan jam dengan mengklik bagian partisinya. Jika aturan akan berlaku untuk semua waktu, tinggal drag kursor mouse ke seluruh bagian. Bagian yang berwarna biru adalah waktu yang ingin kita terapkan waktunya. Jika sudah selesai klik OK
- Selanjutnya kita akan menentukan aturan(rule) dengan mengklik Rule Setting. Klik New untuk membuat aturan. Dilanjutkan dengan memberi nama aturan tersebut dan pilih jadwal yang telah kita buat sebelumnya. Selanjutnya klik Next
- Atur bandwidth incoming(download) dan outgoing(upload). Semakin rendah berarti semakin kecil bandwidth yang diberikan bagi pengguna yang terkena aturan tersebut. Selanjutnya klik next
- Pengaturan berikutnya ada pilihan software P2P yang ingin di blok agar pengguna jaringan kita tidak bisa menggunakannya. Centang software agar bisa di blok. Klik Next jika sudah selesai
- Pengaturan selanjutnya memilih Instan Messenger (IM). Pilihan yang ada adalah IM lawas. Penyebabnya software ini berhenti di kembangkan kembali. Sesudah memilih IM yang akan di blok klik Next
- Opsi berikutnya adalah memilih ekstensi yang di download di http atau ftp yang akan di blok. Tambahkan ekstensi dengan mengklik new. Contohnya kita ingin agar pengguna tidak bisa mendownload video, maka ekstensi yang dimasukan adalah .mp4 atau .avi. Selanjutnya klik Next
- Berikutnya di opsi WWW kita akan memblok alamat website. Opsinya ada tiga yaitu
- Allowed artinya mengijinkan semua website bisa di jelajahi.
- Restricted with rule artinya dibatasi dengan beberapa aturan. Terdiri dari dua option
- Actived url list dapat menjadi white list (daftar yang diperbolehkan) atau black list (daftar yang di larang). List nya sendiri bisa di edit pada opsi edit menggunakan notepad.
- Block http proxy melarang berkunjung ke website yang menggunakan alamat dalam bentuk proxy.
- Blocked artinya semua alamat website di blok untuk dimasuki pengguna internet
- Bagian selanjutnya yaitu ACL setting, ACL atau Access Control List biasanya dalam bentuk Standard ACL dan Extended ACL. Jika kurang memahami dapat dikosongkan bagian ini.
- Selanjutnya klik Finish dan rule untuk pengguna telah selesai di buat.
- Untuk mengaktifkan rule/aturan bagi pengguna. Klik kanan IP address pengguna yang akan di berikan rule kemudian klik Apply Rule To Hosts Selected
- Pilih rule yang telah dibuat dan klik OK
- Untuk memulai rule klik Start dan akses pengguna tersebut sudah anda batasi sesuai rule yang dibuat
Pengaturan Lanjutan
- Pada menu advanced Option terdapat 4 pengaturan diantaranya:
- Adapter, telah dijelakan saat pertama kali mendeteksi jaringan.
- Control, terdiri dari beberapa pengaturan, yaitu:
- Control Mode terdiri dari Silent Mode, Standar Mode, dan Enhancement Mode. Perbedaan ketiga mode kontrol tersebut kurang diketahui karena website pengembangnya sudah tidak aktif. Namun di dalam pilihannya terdapat rekomendasi untuk memilih Silent Mode.
- Active Anti Firewall Track Mode, mengaktifkan mode anti firewall untuk mencegah perlindungan pencegahan masuk ke jaringan
- Auto start control after launch, mengaktifkan otomatis memulai rule saat aplikasi dibuka.
- Handle ARP Request to find new hosts, penanganan ARP Request yaitu protocol yang bertugas untuk mencari tahu alamat hardware atau Mac Address dari sebuah host yang tergabung dalam sebuah jaringan LAN dengan menggunakan atau berdasarkan alamat IP address dari host tersebut.
- Auto control new hosts, pengaturan otomatis hosts yang baru.
- The rule assigned to new hosts found, yaitu aturan yang akan diterapkan ketika ada hosts yang baru. Aturan tersebut adalah aturan yang telah kita buat sebelumnya.
- Time to wait when scan LAN, waktu yang diperlukan saat memindai LAN
- General, ada beberapa pengaturan di bagian general ini yaitu:
- Auto launch when Windows start, otomatis memunculkan dan menjalankan software saat Windows dimulai.
- Auto detect new version, otomatis mendeteksi versi yang terbaru.
- Hide system tray icon, menyembunyikan ikon software. Pilihan lain yaitu dapat memilih tombol untuk memunculkannya pada opsi Please specify a hot key:
- Show Today’s News window, menampilkan berita hari ini.
- Show notify message when lower priority detected, memperlihatkan notifikasi ketika ada pengguna dengan prioritas lebih rendah terdeteksi
- Display, menampilkan pengaturan warna, tema software dan bahasa.
- Promote Priviliage, menaikan prioritas. Namun pengembang sepertinya menghentikan pengembangan software ini sehingga kenaikan prioritas tidak bisa dilakukan. Kenaikan prioritas ini dalam keterangannya dapat mematikan p2pover lainnya untuk keluar jika prioritasnya lebih rendah dan penghilangan iklan yang ada di software ini.
- Traffic Query, memperlihatkan besarnya penggunaan internet jaringan kita. Namun setelah dicoba tidak berhasil menampilkan Traffic Query nya. Software menjadi ngehang
- Bandwidth Test, menguji kecepata bandwidth internet kita. Tetapi setelah di coba hanya muncul tulisan tidak jelas.
- Backup Configuration, menyimpan konfigurasi pengaturan rule atau jadwal yang telah kita buat. Tinggal pilih lokasi penyimpanan dan klik save
- Restore Configuration, mengembalikan data yang tadi di simpan sebagai backup. Tinggal di cari lokasi backup yang telah disimpan dan klik open